Grebeg Gethuk Banjiri Alun-alun Kota Magelang

Suasana alun-alun Kota Magelang saat perebutan gunungan gethuk. Rep. Kinanti

Grebeg Gethuk menjadi tradisi yang selalu dinantikan masyarakat Kota Magelang, Jawa Tengah dan sekitarnya. Ribuan orang antusias di Alun-alun untuk mengikuti tradisi yang biasanya digelar pada puncak perayaan HUT Kota Magelang. Tahun 2017 ini umur Kota Magelang 1.111 tahun, oleh karena itu jumlah gethuk kedua gunungan mencapai 1.111 buah, sebagai penggambaran umur Kota Magelang. Selain kedua gunungan inti, terdapat juga 17 gunungan lain yang berisi palawija, sayur mayur, buah, hingga mainan anak-anak. Jumlah 17 merupakan simbol keseluruhan kelurahan yang terdapat di Kota Magelang, jadi setiap kelurahan membawa gunungan tersebut. Arti dari gununga gethuk yaitu terdapat dua gunungan utama yang diarak dalam tradisi tersebut. Pertama berbentuk lancip yang menjadi simbol laki-laki, serta gunungan ke dua berbentuk bulat sebagai simbol kaum perempuan. Sebagaimana perpaduan Lingga dan Yoni. Kemudian, lambang Pemerintah Kota Magelang yang terdapat dalam gunungan juga terbuat dari gethuk yang disusun sedemikian rupa sehingga, atau menyerupai konsep pemasangan puzzle. Cukup kreatif memang.

Filosofi menggunakan gunungan gethuk sebagaimana Kota Magelang terkenal dengan kota gethuk, dengan ciri khas gethuk ekonomi bisa jalan. Juga sebagai simbol kemakmuran dan wujud syukur pemerintah terhadap masyarakat dengan cara mengumpulin masyarakat untuk rebutan gethuk.

#Feature